Setangkup Martabak Menjelang Senja

Klik Gambar Untuk Video

Bandar Lampung – Martabak adalah nama makanan yang tak asing lagi kita jumpai dari kita kecil sampai sekarang. Makanan ini begitu mudah di jumpai dan kita temukan ketika kita pergi ke salah satu pusat perbelanjaan ataupun pasar. Begitu kita berjalan-jalan mengelilingi pasar mata kita pasti akan cepat melihat lapak-lapak yang menjual martabak. Mungkin dengan indera penciumanpun martabak dapat segera terlacak bahwa itu adalah aroma martabak.

Martabak sudah melekat di benak masyarakat Indonesia khususnya penduduk Kota Bandar Lampung. Usaha menjual martabakpun ada yang di lakukan sejak  dari turun temurun. Seolah usaha ini merupakan usaha warisan keluarga yang harus tetap dilestarikan. Bahkan martabak yang di buat mengikuti perkembangan jaman. Dari segi tampilan maupun rasa. Sehingga wajar di beberapa daerah pasti ada brand martabak khas di daerah asalnya masing-masing.

Adalah Dodi yang membuka kedai martabaknya sejak februari 2017 dengan modal awal sekitar 15jutaan.  Di bilangan Jalan Sultan Agung, Way Halim Permai, Way Halim, Kota Bandar Lampung kita dapat menemukan kuliner dengan berbagai macam rasa khas racikan waga Bandar Lampung. Brand yang terpampang di gerobaknya adalah Martabak Sore. Mengapa martabak sore?. “Karena kita jualan cuma di waktu sore dari jam 17.00 WIB” jawab Dodi sembari mengaduk-aduk adonan terigu, susu, telor dan soda pengembang.

Dari adonan terigu tersebut akan dibuatlah martabak sore dengan beraneka rasa. Martabak sore menyediakan 15 macam rasa yang bisa dipesan secara langsung. Soal harga berkisar antara Rp 24.000 – Rp 40.000 tergantung dari jenis rasa yang dipesan oleh pembeli. Apabila anda memesan paket komplit harga Rp 40.000. Jangan khawatir mengenai bahan baku yang di gunakan karena penjual menggunakan bahan-bahan yang terjamin dan dioleh secara higienis. Dengan cekatan mas Dodi mengaduk-aduk adonan sambil dengan ramah menjawab pertanyaan-pertanyaan yang di ajukan. Termasuk ramah terhadapap pembeli yang sore itu sedang memesan martabak rasa keju. “Itu pelanggan saya mas, hampir tiap sore beli martabak disini” cerita Dodi.

Anda ingin mencoba Martabak Sore?. Jika anda dari arah Kalianda dan sedang melaju di Jalan Lintas Trans Sumatera, setelah lampu merah perempatan Urip Sumoharjo, lima menit kemudian akan bertemu Flyover Sultan Ageng. Dari sini bisa arahkan kemudi kendaraan anda ke arah kiri untuk langsung menuju Martabak Sore.

Dengan harga yang terjangkau anda dapat menyantap Martabak Sore dengan pillihan rasa yang tersedia bermacam-macam. Penambahan beragam topping lezat membuat sajian martabak makin nikmat dan mengenyangkan. Lebih nikmat bisa anda sandingkan minuman hangat yang dapat mengurai penat-penat di kepala. 

Writer (Novian Nuryski, Arief Theosan T, Gianto)
Sumber : publiklampung.com

0 comments:

Post a Comment

Terimakasih bagi yang telah membaca blog saya dan terimakasih bagi yang sudah meninggalkan komentar atau pesan dan saran yang bermanfaat.